wong akeh sing pinter muni tapi kelakuane koyo asu

WordLinx - Low Cost Traffic
Latest News

Indehoi di Hotel, Oknum TNI & Gadis Berkerudung Terjaring Razia

Sabtu, 11 Desember 2010 , Posted by fariz dot com at 03.00

Kediri - 10 pasangan terjaring razia yang dilakukan Satpol PP Kota Kediri di sejumlah hotel. Dari 10 pasangan yang terjaring, seorang gadis 17 yang menggunakan kerudung, indehoi bersama pacarnya. Serta oknum anggota TNI AD.

Razia diawali dengan mendatangi Hotel Pondok Indah di Jalan Raden Fatah. Di lokasi ini 4 pasangan berhasil diamankan, diantaranya M Khudhori (30), warga Desa
Maron, Kecamatan Banyakan dan Dini Kurniasari (32), warga Desa/Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk.

Lokasi kedua yang disisir petugas adalah Hotel RIS di Jalan Stasiun. Sayang di lokasi ini petugas gagal menemukan pasangan bukan suami istri, karena diduga telah terjadi kebocoran informasi.

Petugas Satpol PP terus melanjutkan aksinya dengan mendatangi Hotel Kauripan di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Kemasan, Kecamatan Kota. Tak tanggung-tanggung, 6 pasangan berhasil diamankan di lokasi ini, satu diantaranya adalah RN, gadis yang mengenakan kerudung dan berusia 17 tahun ini diamankan saat bermesraan dengan M Rifky, tetangganya.

Tak cukup di 3 hotel petugas melanjutkan lagi kegiatannya dengan memeriksa Hotel Salma di Jalan Semeru, Kelurahan Campurejo, Kecamatan Mojoroto.

4 penghuni kamar sempat diperiksa, satu diantaranya seorang oknum anggota TNI AD asal Mojokerto. Meski demikian tak satupun dari 4 penghuni tersebut diamankan, karena keseluruhannya dianggap bisa menunjukkan kartu identitas yang sah.

Kepala Satpol PP Kota Kediri Muhammad Ivantoro mengatakan, razia kali ini dilakukan untuk penegakan perda, terutama kepemilikan KTP oleh warga masyarakat. Hotel sengaja menjadi sasaran, karena razia juga bertujuan untuk meneka kenaikan penyakit masyarakat.

"Dari hasil pemeriksaan, ke 10 pasangan sementara tercatat sebagai pasangan yang tidak sah. Jelas tidak dibenarkan mereka berduaan di hotel dan kami memiliki
kewajiban untuk melakukan penertiban," ungkap Ivantoro.

Razia yang sama juga dimaksudkan menjadi Kota Kediri, jelang dilangsungkannya City Sanitation Summit IX di Hotel Grand Surya, 9 hingga 10 Desember mendatang.

"Mulai besok ada 23 kepala daerah se Indonesia yang hadir di Kota Kediri, dan suasana kondusif harus bisa kami jaga. Untuk itu kami tidak ingin penyakit
masyarakat merajalela, salah satunya dengan melakukan razia ini," tutur Ivantoro.

10 pasangan yang diamankan, setelah didata dan diberikan pembinaan, selanjutnya diizinkan pulang. Meski demikian masing-masing orang yang diamankan,
diwajibkan membuat surat pernyataan, terkait kesanggupan untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Currently have 0 komentar:

Leave a Reply

Posting Komentar