wong akeh sing pinter muni tapi kelakuane koyo asu

WordLinx - Low Cost Traffic
Latest News

Asyik Memadu Cinta, Pasangan Selingkuh Diarak Keliling Kampung

Jumat, 22 Oktober 2010 , Posted by fariz dot com at 05.57

Tuban - Asyik indehoi, pasangan yang dimabuk cinta Rasiyo (45) dan Sunar (42), asal Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Tuban digerebek massa. Keduanya diarak ke balai desa setempat.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (27/9/2010) dinihari. Sebelum dibawa ke balai desa keduanya sempat dipukul oleh massa. Beruntung polisi dari jajaran Polsek Semanding datang ke lokasi. Mereka kemudian dibawa ke mapolsek.

Informasi yang dihimpun, hubungan asmara antara Rasiyo yang sudah beristri dan berputra dua dengan janda Sunar ini telah lama tercium warga. Warga tak bisa berbuat apa-apa karena belum memiliki bukti yang kuat.

Keberuntungan tak berpihak pada Rasiyo, saat bertandang tengah malam di rumah kekasih, jejaknya ketahuan warga. Warga pun beramai-ramai mengintip pasangan yang sedang indehoi di dalam kamar. Tak lama kemudian warga pun mulai menggedor pintu, sebagian lainnya membarikade seluruh pintu dan jendela rumah.

Rasiyo mencoba kabur dari pintu belakang. Namun, puluhan massa menghadang, dia balik ke dalam rumah. Keduanya pasrah digiring massa ke balai desa. Selama perjalanan dari rumah Sunar ke balai desa, Rasiyo dihadiahi bogem mentah salah satu saudara istrinya. Tak hanya itu, seorang lagi yang tak mampu mengendalikan diri memukul Rasiyo dari belakang.

Mereka 'diadili' warga yang dipimpin kepala desa, Namun pengadilan ala warga tak berlangsung mulus karena warga sudah demikian meradang. Mereka hendak menghajar pasangan itu di tempat.

Melihat gelagat yang tidak menguntungkan, polisi yang sudah datang di balai desa langsung mengamankan pasangan tersebut. Mereka diangkut dengan mobil patroli ke Mapolsek Semanding.

"Kami sebenarnya sudah lama curiga keduanya ada hubungan khusus, baru malam tadi terbukti dan digerebek massa," kata Sholeh, kaur Umum Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Tuban kepada wartawan di Desa Jadi.

Sejumlah warga menyatakan, mereka tak bisa menerima desanya ada pasangan perselingkuhan. Mereka meyakini perbuatan yang melanggar norma agama itu, bakal menyusahkan warga. "Oleh karena itulah mas, warga mengamuk dan melakukan penggerebekan," tutur Gopar salah satu warga.

Currently have 0 komentar:

Leave a Reply

Posting Komentar