Sumenep - Nasib janda beranak 1, berinisial IN (35), ini sunggu malang. Warga Larangan, Pamekasan, Madura ini menjadi kebiadaban 10 orang pemuda. Korban diperkosa secara bergilir hingga tak sadarkan diri.

Pemerkosaan tersebut terjadi di sebuah rumah kosong dekat kawasan wisata Pantai Lombang, atau 26 kilometer arah timur daya Kota Sumenep.

Awalnya, korban diajak jalan-jalan oleh seorang laki-laki yang mengaku bernama Rudi, dan baru dikenal di Taman Bunga (TB), kota Sumenep.

Sesampainya di pesisir utara kota tersebut, korban diajak berteduh di sebuah rumah kosong. Ditempat itulah, ternyata sudah banyak pemuda yang tengah mabuk akibat miras.

Setelah itu, korban dipaksa untuk melayani nafsu birahi 10 pemuda secara bergiliran. Korban tidak bisa berbuat apa-apa. Selain diancam akan dibunuh bila berteriak, kedua lengan dan kaki korban juga dipegang para pemuda tersebut.

Usai diperkosa, korban dalam keadaan semaput dibiarkan di dalam rumah kosong tersebut. Beruntung ada warga yang menemukan korban dan menginformasikan pada temannya.

Teman korban, Norcahya (37), warga Pajegalan, Sumenep mengatakan, korban masih kelihatan shock dan stres.

"Saya bersyukur nyawanya masih terselamatkan," kata Nor, dalam perbincangannya dengan detiksurabaya.com di salah satu rumah warga di Desa Pamolokan, Sumenep, Sabtu (8/5/2010).

Dia masih kebingungan untuk melapor pada aparat, selain tidak tahu siapa pelakunya juga kondisi korban belum bisa diajak komunikasi.